Oleh:
Syafitri A.
A.
Pengertian
Organisasi adalah proses kerjasama dua
orang atau lebih untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Definisi
mengandung arti bahwa setiap organisasi harus memiliki tiga komponen, yaitu
kerjasama, ada orang, dan ada tujuan bersama. Oleh karena itu sekolah sebagai
lembaga pendidikan sudah semestinya mempunyai organisasi yang baik agar tujuan
pendidikan formal ini tercapai sepenuhnya.
Pengorganisasian suatu sekolah
tergantung pada jenis, tingkat dan sifat sekolah yang bersangkutan. Dari
struktur organisasi terlihat hubungan dan mekanisme kerja antara kepala
sekolah, guru, murid, dan pegawai tata usaha sekolah serta pihak lainnya di
luar sekolah.
Organisasi sekolah dilihat dari
tingkatannya atau jenjang sekolah yaitu: tingkat pra sekolah dan TK, SD, SLTP,
SMA dan SMK, serta perguruan tinggi. Sedangkan dilihat dari jenis sekolah
dibedakan atas sekolah umum dan sekolah kejuruan, dan dilihat dari
penyelenggara pendidikannya terdapat sekolah negeri dan sekolah swasta.[1]
Adapun manfaat dan tujuan dari
organisasi sekolah antara lain:
1.
Mengatasi terbatasnya kemampuan,
kemauan, dan sumber daya yang dimilikinya dalam mencapai tujuan.
2.
Mencapai tujuan secara lebih efektif
dan efisien karena dikerjakan bersama-sama.
3.
Sebagai wadah mengembangkan
potensi dan spesialisasi yang dimiliki oleh seseorang.
4.
Sebagai wadah mendapatkan jabatan
dan pembagian kerja.
5.
Sebagai wadah menambah pergaulan.
6.
Sebagai wadah memanfaatkan waktu
luang.[2]
B.
Struktur Organisasi Sekolah
Struktur organisasi adalah tugas-tugas yang diterima
oleh setiap personalia, dengan siapa mereka bekerjasama, dengan siapa mereka
berinteraksi, dan kepada siapa mereka melaporkan hasil kerjanya. Struktur
organisasi merupakan mekanisme kerja organisasi yang menggambarkan unit-unit
kerjanya dengan tugas-tugas individu di dalamnya beserta kerjasamanya dengan
individu-individu lain, dan hubungan antara unit-unit kerja itu, baik secara
vertikal maupun horisontal.[3]
C.
Faktor-faktor yang perlu
dipertimbangkan dalam menyusun organisasi sekolah
Beberapa faktor yang mempengaruhi perbedaan susunan
organisasi sekolah meliputi:
1.
Tingkat sekolah
2.
Jenis sekolah
3.
Besar kecilnya sekolah
4.
Letak dan lingkungan sekolah
[1]
Tim Penyusun Jurusan Administrasi Pendidikan, Administrasi dan Supervisi
Pendidikan (Yogyakarta: FIP UNY) hal. 35
[2]
Husaini Usman, Manajemen Teori Praktik dan Riset Pendidikan (Jakarta:
Bumi Aksara, 2008) hal. 140
[3]
B. Suryosubroto, Manajemen Pendidikan di Sekolah (Jakarta: Rineka Cipta,
2004) hal. 151
Anda mungkin juga ingin membaca :
No comments:
Post a Comment